Tujuh Makanan Menjaga Kesuburan Wanita
Kehamilan menjadi momen yang dinanti oleh banyak pasangan. Pada masa sebelum kehamilan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, termasuk soal makanan dan minuman yang dikonsumsi.
Anda perlu mengetahui makanan apa saja yang baik dan bisa membantu Anda supaya cepat hamil. Di bawah ini, tujuh makanan dan minuman yang bisa meningkatkan hormon serta memicu kehamilan.
1. Kacang Polong
Kacang polong merupakan makanan yang dapat meningkatkan kesuburan. Peneliti dari Harvard School fo Public Health mengatakan, hampir 19 ribu wanita yang berusaha hamil, 39 persen angka ketidaksuburan dipengaruhi karena terlalu banyak mengonsumsi protein hewani. Sebaliknya, wanita yang makan protein tumbuhan cenderung tidak kesulitan saat mencoba hamil.
2. Es Krim
The Nurses Health Study mengemukakan, satu atau dua porsi harian susu utuh atau produk susu utuh seperti es krim, dapat melindungi tubuh dari ketidaksuburan ovulasi. Asisten Profesor Nutrisi dan Epidemilogi di Harvard School of Public Health Jorge E Chavarro berteori bahwa menghilangkan lemak dari susu bisa mengubah keseimbangan hormon seks dan berujung menghambat ovulasi. Maka dia menyarankan untuk mengganti susu rendah lemak dengan susu full fat.
3. Sayuran Hijau
Sayuran berdaun hijau seperti bayam dan brokoli mengandung folat tinggi serta vitamin B yang dapat memperbaiki ovulasi. Pastikan Anda juga mengajak pasangan untuk menyantapnya. Karena pria yang memiliki kadar folat tinggi dalam tubuhnya dapat membuat spermanya sehat. Selain itu, folat bermanfaat mengurangi risiko keguguran dan masalah genetik pada bayi. Ilmuwan dari University of California Berkeley's Public School of Health telah mensurvei 97 pria tidak merokok yang memiliki riwayat masalah kesuburan. Hasilnya, pria dengan asupan vitamin paling tinggi, jumlah sperma abnormalnya berkurang 20 persen.
4. Roti Gandum
Karbohidrat kompleks memerlukan waktu lebih lama untuk dicerna, ini membantu agar gula darah (insulin) tetap stabil. Peningkatan kadar insulin dapat mengganggu hormon reproduksi. Sebuah studi di Belanda mengamati 165 pasangan yang menndambakan momongan. Ternyata wanita dengan kadar gula darah tinggi, punya sedikit kemungkinan untuk hamil. Agar gula darah tetap stabil dan mempercepat kehamilan, cobalah konsumsi karbohidrat kompleks, seperti roti gandum, pasta gandum, dan nasi merah.
5. Minyak Zaitun
Minyak zaitun merupakan lemak tak jenuh tunggal yang membantu meningkatkan sensivitas insulin dan mengurangi peradangan dalam tubuh. Peradangan dapat mengganggu ovulasi, pembuahan, dan perkembangan awal embrio. Anda bisa menggunakan minyak zaitun pada salad ditambah dsedikit vinegar (cuka apel) atau bisa menggunakannya saat memasak sebagai pengganti mentega.
6. Salmon
Ikan salmon kaya asam lemak omega-3 yang dapat membantu mengatur hormon reproduksi dan meningkatkan aliran darah ke dalam organ reproduksi. Salmon juga mengandung merkuri lebih rendah dibandingkan ikan berlemak lainnya.
7. Susu
Konsumsi susu diperlukan untuk mengoptimalkan kesehatan dan kondisi tubuh ibu pada saat persiapan kehamilan, yang dapat dilakukan sebelum masa kehamilan tiba. Zinc, asam folat, kolin, kalsium, dan zat besi merupakan beberapa nutrisi yang diperlukan untuk menjaga kesehatan calon ibu hamil supaya ketika mengandung, janin terjaga kesehatannya. (bpp/mtnc)
Komentar
Posting Komentar